Minggu, 25 November 2018

Ibuku adalah Guruku

Ibuku , dulu yang mengajarkanku bagaimana caranya menjadi perempuan yang kuat. Bagaimana memanusiakan manusia menjadi manusia yang penuh keikhlasan. Tapi kenapa aku baru sadar ketika aku  mulai dewasa ?. Ketika muda, Ibu mengenalkan bagaimana cara bertahan hidup dan bagaimana cara menyembunyikan air mata. Aku merekam segalanya dalam kepala kecilku.

Aku masih ingat betul, bagaimana Ibu pernah dimarahi ayah. Tapi ia tak pernah membenci Ayah.  Ibu selalu membuka pintu setiap kali mendengar Ayah pulang dan menyediakan minum bahkan makan malamnya.

Aku masih ingat betul, pasca ayah tak bekerja dan  sakit-sakitan, Ibu harus  berangkat pagi-pagi dan pulang malam untuk berdagang pakaian untuk menambahkan kebutuhan keluarga.

Di usia senjanya aku hanya menatap Ibu dengan mataku yang sendu. Kini selama 24 jam, aku selalu mendengarkan keluhan sakitnya.

Dulu tak pernah ada kata lelah dan keluh. Kini aku tahu, kerut diwajahnya semakin terlihat jelas. Urat-urat di tangan dan kakinya masih terlihat jejak bahwa, ibu adalah pekerja keras.

Ibuku adalah Guru Pertamaku
Selamat Hari Guru

25 Nopember 2018

#CandidCamera

Minggu, 04 November 2018

Lebih dekat dengan Sanggar PeDe

LEMBAGA Pondok Baca dan Dongeng (PeDe), adalah salah satu kiprah perjalanan seorang Kak Abu Miftah. Misi lembaga yang lahir tahun 2009 ini, tak lain  menanamkan  ahklak anak  agar  semakin "Smart dan Inspiration".

Bergulir waktu ia berharap adanya sanggar yang terletak di Parung Bogor ini, menjadi bagian kecil dari kemuliaan anak-anak Indonesia yang kelak menjadi generasi robani yang santun dan soleh.

Kini Abu miftah selain pendongeng Nasional ia juga sebagai nara sumber parenting, Pemerhati anak, guru lenong bocah dan Guru lukis

Mau lebih dekat dengan Kak Abu, klik ke abumiftah-mendongeng.blogspot.com

Minggu, 21 Oktober 2018

Para Pendongeng Di Tenda Pengungsian Palu

 


Pendongeng di tenda pengungsian
MEGAPOLITANPOS.COM, Palu-Penanganan pasca gempa dan tsunami Palu terus dilakukan oleh berbagai pihak salah satunya dari Gerakan Para Pendongeng untuk Kemanusiaan (GePPuK). Dalam kegiatannya, GePPuK memberikan trauma healing pasca bencana kepada anak-anak dan pelajar sekolah dengan mengangkat tema "Kemah Ceria Hasanah Anak Indonesia Cerdas Bencana".

GePPuK yang bersinergi dengan Dongeng Ceria Manajemen (DCM) dan Bank BNI Syariah mengirimkan sejumlah pendongeng untuk turut tinggal dan terjun langsung ke tenda-tenda pengungsian. Bertempat di tenda pengungsian Masjid Agung Darussalam Palu, salah satu pendongeng yang akrab dipanggil Kak Abu Miftah mengatakan bahwa pihaknya tidak kali ini saja terjun ke pengungsian.

"Beberapa waktu yang lalu saat gempa Lombok, saya pribadi juga terjun langsung ke tenda-tenda pengungsian untuk mendongeng." kata Kak Abu.

Program yang kami lakukan lanjut Kak Abu, selain mendongeng juga memberikan beberapa materi dan kegiatan lain mulai baca tulis Al-Qur'an hingga senam pagi bersama.

Dalam aktifitasnya, target dari GePPuk membuat anak-anak ceria kembali, perlahan melupakan kejadian yang terjadi dengan diberikan aktifitas positif sebanyak-banyaknya.

"Kami yakin dari program trauma healing melalui dongeng ini mampu mengatasi trauma mereka dan mengajak mereka untuk bangkit kembali, insyaAllah." pungkas Kak Abu./ MR

www.megapolitanpos.com

Minggu, 07 Oktober 2018

Lombok Bangkit

Keikhlasan, kejujuran dan ijtihad dalam melakukan pekerjaan menjadi langkah bahwa tidak ada penyesalan, tidak ada keraguan, tidak ada ketakutan karena awal dan akhir dari semua ini adalah kembali kepada Allah..

Kak Abu


Kali kedua ke Lombok, bersama U Care Indonesia. Ayo, Jangan Lupakan Anak Lombok (5-7 Oktober 2018) 


#SatuHatiCintaAlquran
#RtCerdasRamahAnak
#KakAbuMendongeng
#KisahTauladanNabi
#KisahSahabatRasul

abumiftah-mendongeng.blogspot.com

Instagram : dongengabumiftah
YouTube : abu miftah dongeng

Senin, 24 September 2018

Kak Abu, main UNO yook

"Kak Abu, Kak Abu main Uno yuuk," itulah salam anak- anak. Hampir tiap pagi mereka datang ke Sanggar Pondok Dongeng Abu Miftah bukan sekedar membaca buku tapi tertarik main kartu UNO.

Mereka tidak sekolah? Mereka tetap sekolah, tapi masuk jam.13.00 wib. "Sekolah kita lagi direnovasi kak," celetuk anak-anak yang, rata-rata kelas 4 SD. 

Saya hanya bisa tersenyum dgn jawaban mereka. Sepertinya asyik banget main kartu ini. Meski sering bertengkar  karena semuanya ingin menjadi pemenang, tapi tetap saya harus menjadi Wasit.

Sanggar ini memang fokus pada lenong, buku dan permainan anak-anak seperti ular tangga, congklak, takadal, karet,  jadi
mereka tak perlu khawatir tak kebagian bermain. Lengkap banget, deh!

"UNO Games, horeee....Kak Abu, kalah..,"soraknya gembira karena sudah mengalahkan gurunya.

Kamis, 23 Agustus 2018

Lenong Bocah, Emak Rempong ( PeDe)

https://youtu.be/vFrt9SH7M0U

Semangat mereka, yang membuat 
kami percaya bahwa mereka anak-anak cerdas. Meski Kak Abu
meninggalkannya utk bertugas, tapi mereka tetap semangat utk berlatih dan mentas.

Terimakasih umi Azmi yg tak lain istriku tercinta yg telah membina mereka disaat saya berada di Lombok.

Mohon maaf, sound dan kamera yg serba terbatas, tapi Alhamdulillah mereka tetap tenang.

Lenong Bocah Emak Rempong @2018

#MariBerkaryaUtkAnakIndonesia

Ada jejak tertinggal di Lombok (NTB)

Relawan itu pun terlihat menatap anak-anak yang sambil memegang kue kesukaan nya.. Ibunya pun terlihat sedang memegang dan menggenggam tangan anaknya yang masih berusia 3 tahun. Anak itu menatap kepada relawan yang penuh dengan kasih sayang  berharap akan datang kembali ke pos kampung tangguh ini. "kak Abu, jangan pulang. Nanti siapa yang ngajar, tepuk tangan, dongeng dan perkusi,,"pilu sari salah satu anak di dusun teluk dalam.

Saya memang relawan kemanusiaan yg harus membahagiakan mereka, namun waktu jua yg harus  memisahkan. "Tenang Sari, Kalau Allah sayang dengan Kak Abu, Insya Allah akan datang kembali,"jawabku sambil memeluk anak-anak Lombok.

Terimak kasih Mdi Dongeng Inspiratif, Amal mulia, Bakrie amanah, FOZ, dan Dt Peduli yang memberikan kesempatan saya hadir ke Lombok.

#PrayForLombok

Minggu, 22 Juli 2018

BERPROSES DI HARI ANAK NASIONAL

Dunia yang kau lihat adalah tipu daya dan kebatilan layaknya fatamorgana yang nampak ditengah sahara

Meski mereka blm total utk berekspresi, namun itulah proses..

Mereka masih senang bermain, senang dihargai, senang diperhatikan, kompak, menangis, sedih  dan satu lagi senang mengusili teman-temannya. Jika satu pemain hilang semua Berantakan..

Kini tinggal orang tua mereka yg harus berani menempatkan posisi  membantu berbagi waktu utk  mereka, agar mereka semangat utk berproses.

Membantu proses mereka menjadi sesuatu dipanggung TAK MUDAH.

Inilah proses...
Inilah proses...

Selamat Hari Anak Nasional 23 Juli 2018

Anak Indonesia harus cerdas dan kreatif

#LenongBocahPeDe
#RtCerdasRamahAnak
#KakAbuMendongeng
#KisahTauladanNabi
#KisahSahabatRasul

abumiftah-mendongeng.blogspot.com

Instagram : dongengabumiftah
YouTube : abu miftah dongeng

Minggu, 01 Juli 2018

Mengintip Anak-anak baca buku dan mewarnai di Sanggar PeDe

 Allah Swt tak melihat rupa anak-anak dan  tidak melihat harta orangtua si anak. Allah Swt mengintip kepada isi hati dan kebahagian anak dan orang tua si anak.

Bukan tidak boleh orangtua punya harta, tahta tapi  lebih bagus dari hati harus  lurus untuk kebahagiaan terlebih kesolehan anak.

Jangan sampai orangtua rela membeli  mobil bagus apalagi mahal tapi hanya berakibat mengotori isi hati si anak jadi tak bahagia. Apalagi kalau orangtua sibuk mencari harta dan  memperbagus diri tapi hanya untuk manusia. Masya Allah

Padahal jikalau si anak diajarkan
menjaga kebersihan hatinya, rajin mengisi hatinya dengan niat-niat dan maksud-maksud yang mulia, maka niscaya yang akan terpancar dari dirinya, ia akan memberikan doa-doa kepada orangtuanya.

Sederhana bukan??

Kak abu
Silahturahim Muslim

#KakAbuMendongeng
#SatuHatiCintaAlquran
#AnakCerdasJagadiri
#RtCerdasRamahAnak
#KisahTauladanNabi
#OneDayNoTv

Abumiftah-mendongeng.blogspot.com

Rabu, 13 Juni 2018

Mengais Rezeki, harus ada ikhtiarnya

Oleh : Kak Abu

Ramadan dan pasar kaget , adalah bisnis yang menguntungkan. Mulai dari bisnis makanan hingga baju muslim. Bila kita  ingin mencoba mengais rezeki di bulan ini, syaratnya siap-siap  pasang badan dan tidak usah malu.

Seperti yang dilakukan ibu Soleha (bukan nama sebenarnya)). Ibu muda ini, tak mau kalah dengan pedagang lainnya. Baginya momen berharga ini dimanfaatkan untuk mengais rezeki. Bersama puluhan pedagang lainnya, ia siap bersaing dengan menggelar baju layak pakai yg dijual kisaran 10 ribu hingga 15 ribu.

Pagi itu, tepatnya di parkiran Pasar Parung, Bogor, Jawa Barat , bersama kedua anaknya, mereka mulai memanggil para pembeli. " Ayo, Bu daster 15 ribu, baju anak 10 ribu..",ujar putrinya yg masih berumur 5 tahun.

Ketika ditanya, ia mengaku, berjualan hanya di bulan Ramadan saja, di luar itu ia mengajar TPA di Ciseeng, Parung, Bogor.

“Iya saya jualan di sini khusus Ramadan saja dan  untuk mengajarkan anak-anak berdagang pak,”jelas ibu berjilbab pada saya.

Saya tak mau mengambil momen ini. Dengan sesekali, saya melirik betapa semangat ibu dan dua anak ini menjajakan dagangannya. Terlebih si sulung, yang berbadan besar, ia tak malu berteriak memanggil pembeli."Ayo, Bu daster, baju anak 10 ribu,"teriaknya lantang.

Senada dengan adik dan ibunya sambil memperlihatkan baju dagangannya tak sungkan juga untuk berteriak. Ini yang membuat pembeli terus berdatangan.

Saya sepertinya, bisa menilai bahwa mereka berdagang sudah berpengalaman.

Sambil sesekali merapikan jilbabnya, si kecil terus berteriak dan memasukan pakaian ke plastik, tanda sudah terbeli.

Dalam renungku, ditengah orang pergi ke Mall untuk beli baju baru, ibu Soleha ini justru berdagang untuk kebutuhan lebaran.

Rasa penasaranku bertambah. Untuk lebih meyakinkan saya mencoba merekam aksi mereka.

"Kamu kelas berapa,?" Tanyaku pada si kecil, karena si kecil malu, sang ibu langsung menjawab,"Ia masih TK pak, sedangkan si Abang gendut ini, Insya Allah ia akan masuk pesantren,"senyumnya , sambil merapikan baju dan masukan ke tas kecilnya.

"Ibu mau kemana?"tanyaku lebih penasaran. "Sudah sepi pak, saya mau pulang saja,"jawabnya lugas.

Aku hanya bisa tersenyum, sambil memperlihatkan mereka melipat baju dan memasukan kedalam tas usang.

"Sudah ya pak.permisi," sambil berjalan meninggalkan lapak tersebut.

Pintu rezeki memang ada dimana-dimana .Ikhtiar, itu yang disuruh Allah. Makhluk Allah, seperti Manusia adalah makhluk yang dinamis.Bekerja proporsional dalam berikhtiar pasti akan dilirik Allah, bukan menunggu datangnya rezeki.

Itu yang dilakukan ibu dan kedua anak ini.

Juni  2018, diujung Ramadan

#SafariRamadan

Rabu, 06 Juni 2018

Ketika ku Sudah "Tua"

Dunia yang kau lihat adalah tipu daya dan kebatilan layaknya fatamorgana yang nampak ditengah sahara

Anak-anak, aku kerap kali berandai-andai tentang hari tuaku.Kulit yang mulai keriput, wajah yg  semakin berkerut. Hari ini aku mengimajinasikan disaat usia telah senja dan tak banyak lagi  pekerjaan. Anak-anak rindu akan cerita Palestina, Dony senang membaca, kusah-kisah Nabi dan para sahabatnya dan lucunya si boneka imut "Memed".

Aku menganjak kalian,
Bergembira,
melenggak-lenggok,
Bernyanyi,

Namun jika senja itu datang, aku tak akan pernah bergerak, dan bersuara lucu seperti yg kalian harapkan.

Doaku pada kalian, agar aku tetap sehat dan Istiqomah melakukan profesi ini.

Cerita disaat kembali naik Angkutan Umum.

Oase Dongeng
Menyambut Malam Lailatul Qodar

#SafariRamadan2018

Selasa, 05 Juni 2018

Bukber Ala Sanggar PeDe


Bulan Ramadhan adalah bulan yang barakah dan sangat sepesial bagi anak-anak terutama di saat Bukber.   Hari ini di sanggar PeDe, 50 anak sudah siap duduk manis menunggu datangnya adzan.  Sambil menunggu Adzan mereka tak segan membaca buku cerita.

Ternyata, di bulan ramadhan ini banyak juga ya.. manfaatnya, selain melatih kesabaran, anak-anak kembali mencintai buku.

Namun sayangnya, Kak Abu tidak bisa mendongeng dihadapan mereka, karena harus  kembali berbagi cerita  di sekolah SDIT Ramah Anak, Depok.

Maaf ya... teman-teman.Pokoknya siap-siap habis ramadan ada kejutan spesial buat kalian.😍

Terimakasih mama Anik Rohayati, mama salu, mama syaoki, mama  Sriyani, mama Tiara, bude Rama, ustadzah Rina Sukmarini yg telah berpartisipasi jalannya acara ini.semoga menjadi ladang amal kita semua.Amiin

#SafariRamadan

Senin, 14 Mei 2018

Hari Senin tanpa TV

Teman-teman, jika berkunjung ke Sanggar PeDe, pada hari Senin, teman-teman ga bakalan bisa menonton TV. Pasalnya, kak Abu sudah menerapkan program SATU HARI TIDAK  MENONTON TV (One Day No TV)

Program ini, sudah masuk usia 6 tahun loh.. Program yang mengarahkan satu hari bercengkrama dgn keluarga menjadikan, keluarga Kak Abu mulai  terbiasa dgn tidak menonton TV pada hari Senin.

Nah.. JIKA PROGRAM sedang berjalan, malam harinya,  kebiasaan kami, makan secara berjamaah dgn menggunakan satu nampan.

Sampai kini makan berjamaah dengan menggunakan satu nampan bukan hanya hari Senin tapi  menjadi hal terbiasa.Seruu..kan.. Sudah ada kok..yg mencobanya.. Ayo, gerakan kembali bercengkrama dgn keluarga. Berpuluh-puluh manfaat jika kita dekat dengan keluarga.

#ILIkeMonday
#SmartParenting
#RiCerdasRamahAnak
#SatuHatiCintaAlquran

Kamis, 10 Mei 2018

Jangan Ciderai Fitrah Anak

🔵Jangan pernah membandingkan anak. Karena setiap mereka punya keistimewaan masing-masing. 

Umar bin Khatab hebat tapi tidak pernah dipilih menjadi panglima perang. Karena basic nya Umar tempramental, 

Maka yang selalu terpilih jd panglima perang adalah Khalid bin Walid yang tenang dan bisa mengambil keputusan dengan tepat di lapangan karena ketenangannya. 

🔵Anak yang cengeng bisa jadi ia mempunyai potensi perasa. Gampang memahami perasaan org dan mudah berempati.

🔵Anak yang cerewet, maka poleslah agar kedepannya ia menjd seorg penceramah yg mampu menyentuh kalbu.

🔵Anak yang keras kepala bisa jadi ke depannya ia adalah pemimpin besar.

🔵Kenakalan adalah jeritan hati yang belum ketemu jalan keluarnya atau potensi yang belum tampak buahnya.

🔵Ibaratnya pohon yang belum berbuah dikasih pupuk dan air yang banyak. Akhirnya busuk. Yang diperlukan adalah kesabaran dengan pupuk yang tepat.

🔵Anak yang suka suudzon bisa jadi kedepannya menjadi detektif, aparat penegak hukum yang membutuhkan potensi analisa dan kewaspadaan.

🔵Motivasi dari luar atau training sekarang SDH tidak laku. Karena tidak dianggap efektif. Yang sekarang laku adalah motivasi dari dalam diri sendiri. 

🔵Apapun yang Allah berikan pada anak kita harus ridha. Karena keridhaan orang tua adalah awal membuka potensi anak-anak nya..

🔵Menyusui bukan sekedar proses memberi nutrisi tapi proses mengajarkan aqidah. 

Maka jangan disambi, tapi fokus sentuhan ke sentuhan, tatapan ke tatapan, karena proses menyusui adalah transfer pesan dari Rabb kepada ibu kepada anaknya. 

🔵Membesarkan anak bukan untuk menjadi sarjana, tapi menjadi pembangun peradaban.

🔵Anak dibawah 7 tahun harus dikenalkan dengan aqidah tapi jangan doktrin dan penuh ketakutan misalnya tentang neraka, tapi ceritakan dengan cinta misalnya tentang pesona surga. Buat anak terpesona dengan Rabb nya. Perintah shalat adalah 7tahun. Jadi jangan paksa anak tertib shalat sebelum 7tahun. 

🔵Anak di bawah 7 tahun masih individualitas karena belum paham rules. Egosentris. Jadi normal dan wajar jika punya keinginan atau tidak mau berbagi.

🔵Anak-anak yang puas egonya di bawah 7 tahun akan mudah berbagi setelahnya. 

Tapi jika dibawah 7 tahun sudah diciderai fitrahnya ia akan menjadi anak yg gugup, Tidak mampu mengambil keputusan, dll.

🔵Buat anak cinta Qur'an jangan paksa anak bisa dan hafal baca Qur'an . 

Ajari anak cinta buku bukan bisa baca buku. Karena anak yang cinta buku akan membaca seumur hidupnya.

🔵Tugas kita bukan sebanyak apa mengajarkan pengetahuan karena ilmu pengetahuan berkembang terus menerus. Tugas kita adalah menanamkan kepada anak-anak aqidah yg kuat shg semua persoalan dialam semesta mereka mampu membaca dan memecahkannya.

🔵Kenangan indah dengan orang tua saat kecil, akan terekam dan membekas di ingatan anak-anak di masa depannya. 

Kalau kita sibuk mendidik anak 0-15 tahun, setelah 15 tahun kita akan menuai senyuman. 

Jika kita lalai mendidik anak 0-15 tahun, maka kita akan menuai kesedihan.

🔵Jangan menyerahkan anak sepenuhnya ke sekolah. Aplg hanya pada seorg pengasuh. 

Tapi orang tua harus langsung hands on. Umur 0-2 thn harus berada langsung dlm asuhan ibu sesibuk apapun ibu. 

Ingat seorg ibu memang ditugaskan hanya sibuk mengurus anak bukan yg lainnya. 

🔵Tumbuhkanlah fitrah dengan baik. Fitrah based education adalah menyiapkan anak-anak kita mempersiapkan peradaban. 

🔵Karakter dilahirkan apa dibentuk? Dua-duanya. Ada yang sejak lahir, ada yang dibentuk. Cerewet karakter dari lahir. Disiplin , amanah adalah karakter yg dibentuk. 

🗂8 konsep fitrah yang harus tumbuh semua. Bukan pilihan. 

1. Fitrah keimanan : aqidah yang kuat
2. Fitrah belajar : keingintahuan modal profesional, inovasi.
3. Fitrah bakat : potensi
4. Fitrah seksualitas : berfikir dan bersikap sesuai gender.
5. Fitrah jasmani
6. Fitrah bahasa
7. Fitrah individualitas
8. Fitrah perkembangan.

🔵Anak hebat lahir dari ayah yang hebat. Kuatkan lisan dan pendengaran. 

Dialog orang tua dan anak banyak di Al-Qur'an antara ayah dan anaknya. Tdk ada dialog antara anak dan ibu.

🔵Usia 0- 7 thn adalah usia anak bersama ibu. 

Anak laki laki usia 7-10 tahun dekatkan anak laki-laki dan ayah nya , naik gunung , dan permainan kelaki-lakian nya. Agar di masa depannya anak laki laki tumbuh menjadi laki laki yang kelaki-lakian. 

Anak perempuan  usia 7-10 dekatkan  pada ibunya. Libatkan mereka masak, menjahit mukenanya, dan peran perempuan-perempuan lainnya. 

🔵Anak laki-laki usia 11-14 dekatkan  dengan ibunya agar ia tahu peran lawan jenis nya. Kedepannya ia akan tahu bagaimana  memperlakukan perempuan atau istrinya. Anak perempuan usia 11-14 dekatkan dengan ayah agar ia bisa menilai mana laki-laki baik dan tidak di masa remaja dan dewasa nya . 

🔵Bagaimana jika usia 9 tahun belum mau shalat? Maka ulang lagi basic fitrah 0-7 tahun. Dimana peran ibunya ? Interopeksi buat sang ibu.

🔵Yakinlah pada fitrah anak jangan khawatirkan rezekinya di masa depan. 
Ingat bgmn wasiat Nabiyullah Yaqub ketika mau meninggal ? Beliau tdk pernah takut anaknya kelaparan atau miskin. Tp takut jika anak2nya menyimpang dari agama Allah. 

Harta adalah masalah remeh dan rendah. Adapun fitrah aqidah anak adalah yg paling berharga.

Selasa, 01 Mei 2018

Ngebolang Pede 2018

https://youtu.be/_jjrK90fyPo

Tidak perlu, memberikan kebebasan anak dgn materi. Dengan ngebolang saja  mereka cukup bahagia.

Pondok Dongeng & Baca Abu Miftah

#OaseDongeng
#JelangSafariRamadan

Senin, 16 April 2018

Sekedar mengingatkan

"Setiap anak yang lahir dilahirkan di atas fitrah hingga ia fasih (berbicara), maka kedua orang tuanya lah yang menjadikannya Yahudi, Nasrani, atau Majusi.”

(Hadits diriwayatkan oleh al-Baihaqi dan ath-Thabarani dalam al-Mu’jamul Kabir)

_____________________

🎭🏵🚴‍♀🎨

Hati-hatilah jangan *BAHAGIA DULU* jika orang tua melihat si anak membawa kain/mukena lalu rutin ke musholah/masjid. Bukan apa-apa mereka lebih cerdas dari Orangtuanya, karena *MEREKA HANYA MEMINDAHKAN  TEMPAT/RUANG BERMAIN DI MUSHOLAH/MASJID.*

🚨🚨🚨🚦🚦🚦
Saatnya orangtua mengatur waktu bermain mereka, tidak ada kata *TIDAK BISA/ SIBUK.*

⏳⏰⏲⏳
✓ Atur waktu bermain
✓ Atur waktu belajar
✓ Atur waktu nonton
✓Atur waktu sholat
✓Atur Baca Alquran/Hafal
✓Atur waktu makan
✓ Atur waktu tidur 
✓Atur waktu bagi tugas pekerjaan dirumah.
✓ Atur waktu bercengkrama/wisata keluarga

🤨🤨🤔
Wah...mereka *TIDAK BEBAS DONG..??*

*BEBAS > BABLAS*

😍😍😍😍
Jangan *MENYESEL* di kemudian hari.!!

#IsraMi'raj
#SatuHatiCintaAlquran
#OneDayNoTv
#RtCerdasRamahAnak
#JelangSafariRamadan
#KakAbuMendongeng
#KisahTauladan

Kamis, 29 Maret 2018

Pendongeng adalah Sebuah Profesi





Pendongeng/pencerita adalah sebuah profesi pekerjaan yang tidak boleh main-main. Ini bentuk pengabdian dan keikhalasan kepada dunia anak-anak.

#DongengInspiratif

Senin, 26 Maret 2018

Pelatihan Mendongeng IQRA , Pasar Rebo

Pelatihan mendongeng bertemakan “Guru kreatif adalah keceriaan bagi peserta didik” diselenggarakan IQRA Jakarta Timur, bersama Pengurus IQRA Kecamatan Pasar Rebo,Jakarta Timur ( (15/3/2018).

Bertempat di Yayasan Ma'hadul Islam MARDHOTILLAH
Jl.telaga Pasar Rebo Pekayon Jakarta Timur, pelatihan ini dihadiri 100 Guru Raudhatul Athfal (TK) se-kecamatan Pasar Rebo.

Pelatihan mendongeng ini bertujuan untuk memberikan Workshop latihan dasar tentang dongeng kepada guru-guru RA, agar guru lebih kreatif dan jangan mengeluh untuk bercerita pada anak didik , demikian disampaikan Umi Tuti ketua panitia.

Pada pelatihan ini, Kak Abu sebagai pembawa materi memberikan keterampilan dongeng seperti olah vokal, olah tubuh, menulis cerita dan mendongeng cepat.

 ” Diharapkan pelatihan kali ini dapat dimengerti oleh Guru, agar anak-anak yang menjadi target pendengar dapat menerima cerita yang berakhlakul karimah ,” ujar Kak Abu ketika menutup acara ini.

Dongeng Inspirasi



# KakAbuMendongeng
#SatuHatiCintaAlquran
#KisahTauladanNabi
#KisahAnakPalestina
#SalmanAnakGhuota

abumiftah-mendongeng.blogspot.com

Minggu, 11 Maret 2018

Dongeng Explorer 2018

💗💗💗💗💗💗
Alhamdulillah edukasi program DONGENG EXPLORER 2018 *Satu Hati Cinta Al quran* dgn tema ANAK CERDAS CINTA ALQURAN DAN ANAK CERDAS JAGA DIRI ( LGBT) serta *Pembagian 105 Alquran sudah selesai (Parung, Bogor, Depok,Jakarta dan Tangerang).*

🎀🎊🎈💌💞💓❣
Program ini tak lain dari Donasi wakaf Alquran dari para sahabat seperti : Yayasan Askar Kauny (90 pcs), Bunda Indri (10 pcs) dan Aqency Alquran Depok (5 pcs)

🏪🏫🏩🏠⛺
Inilah lokasi yang sudah Kak Abu kunjungi :

✅ Sanggar Pondok Dongeng Abu miftah
Perum Parung Villa blok.c 238 Desa Waru Jaya. Bogor .11 Des' 2017. Jam : 10.00 Wib

✅ Rumah Tahfis Darul Marhammah Cidokom, Parung, Bogor ,Jabar
16 Desember 2017, Jam: 14.00 wib

✅ Rumah tahfis RKI
Arco, Depok. 2 Januari 2018.Jam: 20.00 wib

✅ Rumah Quran As sa'adah
Desa pemegasari .Kp.sawah .Rt.001/003 no.14 Parung bogor
jam. 14 Februari 2018 .Jam.08.30 wib

✅ Mushollah Ash Shohobah. Perum Permata Cimanggis, Depok. 28 Januari 2018, Jam : 10.00 wib.

✅ TPQ Darul Ulum
kompleks Kopri D.12 Cisauk Tangerang. 4 Februari .Jam : 10 wib

✅ TPA Majma Al bahrain.
Griya Brendwear Parung, Bogor. 4 Maret' 2018 Jam.09.00 wib

✅ Masjid Annur .
mt Haryono Jak-Tim Rt.07.00/Rw.01. 11 Maret 2018, Jam 10.00 wib.

💥😍👍
Terima kasih , Jazakallah khairon katsyir untuk Yayasan Askar Kauny,, Bunda Indri dan Aqency Alquran Depok (Hamba Allah) yang sudah membantu program ini serta para sahabat dan sekolah2 yg sudah merespon cepat aksi *gerak kecil penuh berkah* ini.

🔴🔴🔵🔵🔺🔻

Senin, 05 Maret 2018

Aksi Ciniru kuningan


Laporan #KolaborAksi GePPuK - MDI - PAY untuk anak-anak korban longsor dan banjir di daerah Kuningan - Cirebon, Jawa Barat.

Hujan besar setiap harinya membuat sebagian wilayah Indonesia mengalami duka yang mendalam, terutama musibah tanah longsor di daerah Ciniru, Kuningan, Jawa Barat dan musibah banjir di daerah Cileduk Wetan, Cirebon, Jawa Barat.

Tim #KolaborAksi gerak CEPAT yang terdiri dari Manajemen Dongeng Inspiratif (MDI) yang diwakili oleh Kak Abu dan Bunda Ani, Gerakan Para Pendongeng Utk Kemanusian (GePPuK) yang diwakili oleh Kak Jani, serta Pencinta Anak Yatim (PAY) diwakili oleh Kak Tika dan Kak Fredy, melakukan aksi pendampingan anak-anak di beberapa lokasi pengusian.

Selama 2 hari (5 -6 Maret 2018) tim berada di Kuningan dan Cirebon, bisa disimpulkan sementara :  
1. Daerah Ciniru, 2 dusun habis tertutup tanah. Walau tak ada korban, tapi ratusan rumah, puluhan kendaraan dan lainnya tak bisa diselamatkan.
Setidaknya ada 10 tempat pengusian yang masih membutuhkan bantuan seperti perlengkapan sekolah dan sembako.
2. Sedangkan musibah banjir di Cirebon terletak dibeberapa tempat, yang terparah di daerah Kebon Awi, Cirebon timur, Cileduk Wetan dan Cihowe (akses masuk ke lokasi hanya bisa ditempuh dengan berjalan kaki).

2 titik aksi pada tanggal 5 Maret 2018 di Kuningan yaitu :
1. Dongeng, bermain dan pembagian tas, serta susu untuk anak-anak di pengungsian Desa Pinara, Cimanik. Ada 170 anak penerima manfaat. Aksi dilakukan di Masjid Roudatul Jannah, Pinara.
2. Berbagi cerita, aneka permainan serta pembagian tas sekolah, dan snack untuk 30 anak-anak serta edukasi penyuluhan 60 orangtuanya. Mereka adalah para pengungsi yg ada di pengungsian Balai Desa Cijemit. 

Lalu 1 titik aksi dongeng dan pembagian tas sekolah serta susu pada tanggal 6 Maret 2018 di Cirebon yang berlokasi di SDN 02 Desa Ciledugwetan bersama 50 anak-anak korban banjir.

Sabtu, 10 Februari 2018

DONGENG di Bangka Belitung

🇵🇸🇵🇸❤😍🚖🚜
Pastinya pernah dengar, tempatnya anak-anak  LASKAR PELANGI...

Ya betul, !! 
Bangka Belitung (BaBel)

Alhamdulillah 9 -10 Feb 2018   kak abu kembali menebar kebahagian utk DONGENG PALESTINA 2018. Di BANGKA BELITUNG.

Nah...
Jika para sahabat dipelosok negeri  mau diberikan edukasi perjuangan anak palestina. Boleh koh..

Caranya tinggal  daftarkan aja..
🏭 Roadshow *Dongeng Senyum Palestina* ini dalam rangka  berbagi Kisah ke Palestinaan dan  menjemput Donasi Cinta Palestina..

⛱ Kegiatan ini semuanya *Free alias Gratis* koh.., karena telah di Support oleh Yayasan Amal Mulia dan MDI. ( PP transportasi, penginapan (mohon cari hotel melati), *makan/minum ( jika panitia mau berbagi Alhamdulillah ☺ )

 Peserta hanya *cukup menyiapkan Infak Terbaiknya sebagai Donasi Cinta utk Palestina...*

🗓📆Yang mau dikunjungi *yuuk silahkan mendaftarkan sekolahnya  ya.*. (TK, SD,SMP,SMA)

☎ *HUB :* 
+62 8177 25321 (Kak Abu)
+62 857-7304-1240 ( Kak Faqih MDI)

📖 *Cat:*
- Tidak ada nilai minimal untuk berapa nominal infaknya, *Namun dimaksimalkan saja sebagai bentuk Infak dan Donasi terbaik kita untuk Palestina.*

- Jika ada yg *berdonasi minimal Rp. 100.000 akan mendapatkan 1 buah Boneka Tangan Lucu berkarakter hewan dari kaos kaki*
Jika minimal *Rp. 200.000 dapat Syall Cantik Palestina*

 💌  *Donasi* akan di salurkan ke Lembaga Kemanusiaan Yayasan Amal Mulia melalui Management Dongeng Inspiratif (MDI).

Donasi digunakan untuk gerak cepat membantu warga dan  Pembangunan kembali Palestina.

#SavePalestine
#SenyumDongengPalestina

Jumat, 05 Januari 2018

SATU KISAH BERJUTA HIKMAH


Penulis : Kak Abu 

Ini kisah terjadi di depan mata kita.Kisah Hidup yang tak pernah dipisahkan antara surga dan neraka.Kita ingin sekali  bebas dan lepas  menantang  peraturan hingga tak kenal kata halal

Buku ini hanya kumpulan percikan sanubari agar dapat memberikan inspirasi dan cerdas dalam bersikap. Ceritanya selalu ada hikmah jika kita selalu percaya bahwa Allah tidak buta. Kini semuanya hanya cermin, agar hikmah yang terkandung dapat mencapai kebahagian kita semua. 

Di sini ada kejujuran yang pernah kita lihat, namun semua  terbungkam oleh keadaan.

*Order SATU KISAH SEJUTA HIKMAH (Kumpulan Kisah)* oleh *Kak Abu Miftah*

Penerbit : AnakKata Publishing

Price: Rp. 50.000.- (Blm Ongkir)
Telp/wa ; 

081 8030 91012
(AnakKata)

08177 25321
(Kak Abu)

*Tunggu BUKU SELANJUTNYA..

"BUKU SAKU PANDUAN MENDONGENG" (SEDANG PROSES )

CITA CINTA AKU DAN ANAK-ANAK ASUH

"

Demi cintaku pada surga.

Ku titipkan sejuta asa dan kerinduan pada keluguanku.

Merah darah ini telah terbuang percuma bahkan tak terlihat.

Aku bukan pelajur waktu

juga bukan segenggam emas yang separuh aku dan harapan.

Tolong doakan agar aku bisa terbang dan menggapai matahari

Terjamah oleh se titik cinta pada sebuah asa

Yang pada akhirnya terkapar di makan usia "


SALAM PONDOK DONGENG ABU MIFTAH


----------@@@@-------------


MENDONGENG JANGAN "MALAS"

Mendongeng bukan sekadar bergaya tapi dibutuhkan kreativitas yang tinggi.wajar saja jika saya mendongeng selalu bercucuran air keringat.

Kreativitas yang tinggi berguna agar pendongeng ketika menyampaikan materi (bercerita). Anak-anak tidak berlarian bahkan tidak ngomong sendiri-sendiri. Jika terjadi dapat dikatakan pendongeng tersebut telah gagal total (GaTot).

Saat ini kejadian tersebut membuat guru-guru banyak yang tidak tertarik dengan mendongeng bahkan guru-guru di TK pun jarang sekali yang mau mendongeng. Selain takut GaTot alasan lainnya bermacam-macam. Dari kekurangan bahan cerita, tidak bisa berakting, kurang Pede, tidak mau menggerakan tubuh dan masih banyak lagi. ironisnya, ada juga yang beralasan ’malas’.

Kemalasan tersebut bisa jadi karena stamina tidak mendukung (Malas bergerak).Makanya kita harus banyak berlatih. Supaya kerja otak,fisik jadi prima dan kita tidak malas.

Mari kembali mendongeng. Teori sudah diluar kepala,tinggal kita harus banyak berlatih , seperti pernafasan, vokal, dan intonasi agar mendongengnya menarik dengan berbagai variasi suara-suara dan lagu-lagu.

Ingat.!!! Jika banyak berlatih pastinya segudang kelebihan dan kelemahan yang kita dapat.


*******@@@@*****



Mutiara Hati


ANAK, AMANAH ATAU UJIAN ?



SEBUAH kenyataan yang sering kali kita jumpai ialah tidaklah dua orang yang pernah mengenal berjumpa melainkan mereka akan bertanya berapa jumlah anak mereka sekarang.


Jarang sekali kita dapati mereka mengawali pembicaraan dari tema berapa banyak kekayaan mereka, berapa pula istrinya, atau yang lainnya. Ini mengisyaratkan bahwa anak di mata para orang tua adalah ibarat satu-satunya barang yang paling berharga yang ia miliki.


Ada hal yang penting sekali untuk diketahui dan sangat perlu direnungkan oleh para orangtua, bahwa lahirnya seorang anak bukan semata-mata guna menambah jumlah anggota keluarga, juga bukan semata-mata guna menambah kebahagiaan bapak dan ibu serta membahagiakan mereka.


Juga bukan sekedar memberikan harapan buat orangtua bahwa di hari esok apabila anak telah dewasa dapat membantu orangtua untuk mencari nafkah.


Akan tetapi, hadirnya seorang anak merupakan cambuk bagi orangtua khususnya, untuk berlomba-lomba berbuat yang paling baik bagi diri sendiri dan anaknya. Tentunya "baik" di sini adalah dalam penilaian Dzat Yang menciptakan dan menghadirkan buah hati tersebut di tengah-tengah keluarga.


Dengan demikian, anak tidak semata-mata kenikmatan rezeki dari Alloh untuk dinikmati, namun ia merupakan amanah dan tanggung jawab bagi orangtuanya. Bagaimana bisa begitu?


Tidak ada yang aneh dan samar dalam masalah ini bila kita kembali mentadabburi merenungi dan memahami firman Allah:


Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu), dan di sisi Allah-lah pahala yang besar. (QS at-Taghabun: 15)


Bahkan dalam ayat tersebut Allah tidak sekedar membahasakan anak sebuah amanah, namun sebagai sebuah ujian. Yaitu, ujian apakah para orangtua berbuat baik pada anak tersebut, ataukah tidak. Hal ini mungkin perlu perenungan sejenak.


Sudahkah kita sebagai orangtua menyadarinya? Ini adalah pertanyaan pertama, sebelum kita bertanya apakah ia mendidik anak-anak dengan baik atau bahkan tidak memperhatikan mereka.


#SatuHatiCintaAlquran


----------@@@@@@---------


7 RAHASIA MENDIDIK ANAK

Oleh : Ustd.Farid Ahmad


1. Jika melihat anakmu menangis, jangan buang waktu untuk mendiamkannya. Coba tunjuk burung atau awan di atas langit agar ia melihatnya, ia akan terdiam. Karena psikologis manusia saat menangis, adalah menunduk.


2. Jika ingin anak-anakmu berhenti bermain, jangan berkata: “Ayo, sudah mainnya, stop sekarang!”. Tapi katakan kepada mereka: “Mainnya 5 menit lagi yaaa”. Kemudian ingatkan kembali: “Dua menit lagi yaaa”. Kemudian barulah katakan: “Ayo, waktu main sudah habis”. Mereka akan berhenti bermain.


3. Jika engkau berada di hadapan sekumpulan anak-anak dalam sebuah tempat, yang mereka berisik dan gaduh, dan engkau ingin memperingatkan mereka, maka katakanlah: “Ayoo.. Siapa yang mau mendengar cerita saya, angkat tangannya..”. Salah seorang akan mengangkat tangan, kemudian disusul dengan anak-anak yang lain, dan semuanya akan diam.


4. Katakan kepada anak-anak menjelang tidur: “Ayo tidur sayang.. besok pagi kan kita sholat subuh”, maka perhatian mereka akan selalu ke akhirat. Jangan berkata: “Ayo tidur, besok kan sekolah”, akhirnya mereka tidak sholat subuh karena perhatiannya adalah dunia.


5. Nikmati masa kecil anak-anakmu, karena waktu akan berlalu sangat cepat. Kepolosan dan kekanak-kanakan mereka tidak akan lama, ia akan menjadi kenangan. Bermainlah bersama mereka, tertawalah bersama mereka, becandalah bersama mereka. Jadilah anak kecil saat bersama mereka, ajarkan mereka dengan cara yang menyenangkan sambil bermain.


6. Tinggalkan HP sesaat kalau bisa, dan matikan juga TV. Jika ada teman yang menelpon, katakan: “Maaf saaay, saat ini aku sedang sibuk mendampingi anak-anak”. Semua ini tidak menyebabkan jatuhnya wibawamu, atau hilangnya kepribadianmu. Orang yang bijaksana tahu bagaimana cara menyeimbangkan segala sesuatu dan menguasai pendidikan anak.


7. Selain itu, jangan lupa berdoa dan bermohon kepada Allah, agar anak-anak kita menjadi perhiasan yang menyenangkan, baik di dunia maupun di akhirat.



promo

Ka Abu Miftah bukan saja mengajarkan mendongeng, melatih anak berteater tapi juga mengajarkan anak berprestasi dalam menggambar. Kini Ka Abu dapat hadir di sekolah teman-teman. Berminat hub. 08177 25 321 atau sms 0812 13 79 1326